Ada banyak hal yang harus kita pahami di
dunia ini. Salah satunya perihal perubahan. Ya, semua pasti akan berubah pada
waktunya. Begitu banyak yang awalnya teramat cinta kemudian berubah biasa saja.
Atau mungkin malah bertolak belakang, menjadi saling benci. Ada yang awalnya
saling memahami kemudian berubah saling egois. Merasa lebih penting dan merasa
selalu ingin menang sendiri. Padahal dulu mereka sepakat untuk belajar saling
mengerti. Dan hari ini mereka berubah.
Namun harus kita pahami, perubahan tidak
terjadi begitu saja. Ada proses yang membawanya ke arah itu. Semisal, nasi
tidak akan pernah menjadi nasi jika saja beras tidak pernah ditanak. Proses tanak
inilah yang akan menentukan kualitas nasi. Jika tidak tepat takaran, nasi bisa
saja menjadi bubur. Atau malah menjadi arang. Gosong.
Begitulah kita. Proses yang membuat kita
mengalami perubahan. Jika kita melaluinya dengan baik. Maka kita akan berubah
ke arah yang lebih baik. Cinta akan semakin utuh bila dibangun dengan hati yang
penuh. Namun bila kau dan aku hanya setengah hati, perlahan-lahan kita akan
kehilangan kendali. Lalu sampai pada tahap hanya ingin menang sendiri. Kita
akan lupa bahwa kita punya tujuan yang indah di awal rencana. Kita akan menjadi
bubur, bukan hanya bubur yang hancur, bisa jadi bubur yang basi. Hubungan yang
kita lalui tidak lagi pakai hati namun lebih banyak emosi.
Boy Candra | 14/09/2014
2 comments:
Iya banget ini bang :(
Batua da....
Seperti hari itu, semua berubah..
Kutemukan cinta di lelaki lain selain dia.
Dia, lelaki paling istimewa yang pernah kukenal, dia laki laki terkuat dihidupku
Sampai semuanya berubah, lelaki selain dia datang mengenalkan cinta baru, perhatian baru.
Tapi tenang ayah, lelaki itu tak mengubah cinta ini. Cinta gadis kecilmu....
Post a Comment