Selain
mengapdet blog tentang perasaan. Salah satu yang paling saya senangi adalah
mengabarkan tentang buku baru saya yang akan terbit. Buku ketiga saya.
Belakangan
saya banyak sekali mendapat pertanyaan di twitter dan pesbuk. Tentang buku
ketiga saya. Nah, pada postingan kali ini saya ingin menceritakan proses
tentang buku ini.
Awalnya,
beberapa bulan lalu, saya mengajukan draf naskah novel (judulnya saya
rahasiakan) kepada editor saya, kak Nita. Setelah tiga bulan, rencananya naskah
itu akan diajukan ke redaksi. Saya otomatis senang, meski belum pasti naskah
itu kapan terbit. Beberapa hari
kemudian, editor saya menawarkan untuk menulis novel edisi valentine. Karena
waktu mepet, saya tidak jadi menulisnya. Kemudian, sekitar awal november lalu,
editor saya menawarkan lagi untuk menulis buku non fiksi tentang hubungan
asmara. Lagi-lagi saya terkendala waktu. Saya tidak menyanggupi.
Namun,
sejak setahun lalu, saya menulis catatan-catatan perasaan. Sebagian sudah saat apdet di blog ini. Dan
kalian juga sudah baca, barangkali. Sebelum editor saya menawarkan untuk
menulis buku non fiksi. Saya memang pernah merencanakan untuk menulis buku
berupa catatan perasaan –seperti kumpulan tulisan yang saya posting di blog.
Namun tidak pernah merencanakan kapan terbitnya. Dan kebetulan, editor saya
menawarkan untuk menulis buku non fiksi. Akhirnya saya berinisiatif untuk
mengirimkan beberapa tulisan sebagai sample.
Beberapa
hari kemudian, editor saya mengabarkan; penerbit tertarik untuk menerbitkan
buku ini. Dengan catatan, saya hanya diberi waktu seminggu untuk menyusun draf
naskah. Saya pun menyanggupinya. Esoknya, saya langsung memilih catatan yang sudah ada
di blog. Merevisi lagi. Juga memilih beberapa catatan yang belum pernah saya
publikasikan. Setelah merasa cukup. Saya membagi menjadi 4 bab, yang terbagi
kepada: 1. Hari-hari jatuh dan
menjatuhkan hati. 2. Hari-Hari Bertahan bertahun-tahun. 3. Hari-hari patah dan kalah. 4. Hari-hari
menyadari semuanya harus indah kembali. Ada 96 catatan tentang perasaan. Mulai
perihal jatuh hati –hingga kenapa kita harus Move on! Sebagian sudah pernah
saya apdet di blog ini (tentu ketika di buku
nanti sudah direvisi oleh saya dan editor saya, sebagian lagi adalah tulisan baru).
Jadi,
kalau ada yang bertanya: Apakah buku ini seperti novel Origami Hati yang hanya
satu kisah sampai akhir? Atau seperti buku Setelah Hujan Reda yang berisi
kumpulan cerita tentang cinta? Jawabannya: bukan!
Sesuai
dengan judulnya, buku ini berisi catatan-catatan pendek tentang perasaan. Perenungan
untuk cinta –yang panjang. Hampir mencakup semua aspek asmara –jatuh cinta,
galau, patah hati, move on!. Sebagian
adalah pengalaman pribadi saya, namun beberapa saya tulis berdasarkan apa yang
saya amati, apa yang saya dengar, apa yang orang curhatkan. Saya berharap
semoga buku ini bisa menjadi pilihan
bacaan yang baru untuk kalian.
Judulnya : Catatan Pendek Untuk Cinta Yang Panjang
Penerbit : Media Kita
Rencana Terbit: Februari 2015
Semoga
postingan ini bisa menjawab pertanyaan kalian. Senang bisa berbagi, senang
seandainya buku ini bisa segera sampai ke tangan kalian. Dan tentu, semoga menghibur
dan menginspirasi.
O..iya, sebelum saya akhiri. Kenapa harus catatan pendek? Karena saya percaya,
orang-orang tidak suka bertele-tele kalau bicara cinta. J
Selamat
menunggu!
Salam,
Boy
Candra
11 comments:
makasih info nya kak :)
Gak sabar nunggu buku nya :)
Ditunggu bukunya kaa :)
sip kak, ditunggu bukunya ya kak.
Aminn.
Semoga menjadi buku yang lebih menarik lagi. Sukses bg boy buat novel Ke-3 ini.
siap Menunggu :)
belajar menikmati "menunggu"
I will waitting :-)
Ditunggu terbitnya bang boy :) sekarang,buku ini hanya bisa dipesan online yah?
Sukses buat novel ke-3 x :)
bang pengen buku ini dong, saya udah nyari kesana kemari pd gk ada trus!!! emng hrus dipesen ke abang???
Bisa pesan online gak ya? Karena saya cari di Gramedia matraman udah nggak ada :( padahal 3 minggu sebelumnya ada banyak di bagian Buku Laris :(
Post a Comment