Mencintaimu adalah perihal
menerima risiko. Apapun itu. Aku paham betul bagaimana hati bekerja. Cinta akan
selalu tumbuh seiring waktu. Bisa menjadi baik, bisa juga berbalik dari apa
yang pertama terasa. Begitulah sewajarnya. Dan aku hanya ingin mencintaimu
dengan wajar. Sebagai manusia yang mencintai manusia yang membuatnya jatuh
hati. Tak ada yang ingin kulakukan berlebihan, karena memang yang berlebihan
tak baik.
Aku ingin merindukanmu sewajarnya.
Memberi perhatian sekedarnya. Tapi satu
hal yang selalu aku lakukan adalah menjaga hatimu seutuhnya. Aku tak pernah
berpaling darimu. Aku tak pernah membelanjakan hatiku pada senyuman yang lain.
Meski, sebagai manusia sewajarnya merasa senang melihat yang indah. Namun, aku
tahu, aku memiliki keindahan yang sudah terlalu indah untukku. Yakni, kamu.
Maaf jika perhatian yang
kuberikan sekedarnya membuatmu merasa tak cukup. Aku tahu saat kau mulai jatuh
hati kepada yang lain. Aku tahu saat kau mulai mencari perhatian pada cinta
yang lain. Semua yang kau lakukan selalu aku perhatikan, meski tak semuanya aku
katakan padamu. Apa saja yang kau lakukan dengan duniamu, aku selalu tahu.
Namun, sekali lagi aku katakan padamu, aku ingin mencintaimu sewajarnya. Maaf,
jika aku tak marah saat aku tahu kau mulai bermain hati dengan yang lain. Maaf,
jika aku memilih diam dari pada bertengkar hanya untuk memaksamu berbicara
tentang dia. Aku sudah tahu segalanya.
Dan suatu hari kau akan
tahu, aku manusia yang selalu siap menunggumu pulang dari rasa sakit yang kau
dapatkan. Aku akan selalu siap menyediakan bahuku, hanya untuk membuatmu
kembali pulih. Meski, mungkin saja kau akan melakukan kesalahan yang sama. Tak
mengapa, karena aku hanya ingin mencintaimu sewajarnya, meski kadang aku merasa lukanya tak wajar untuk kurasakan.
7 comments:
like this
pas bangettt
Passs n dalemmm bgt...
gue bgt, tp d bilang bodoh oleh orla, saat Aku
menyediakan bahuku, hanya utuk membuat dy
kembali pulih. Tak mengapa, karena aku hanya ingin mencntai dy sewajarnya, meski kadang aku merasa lukanya tak wajar untuk kurasakan. akuu seettrrrrroooong :D
kau pikir menjadi yang demikian itu mudah bang? menyedihkan. lebih menyedihkan dari sekedar membaca deret paragraf yang abang ketik di halaman.
Oh boy (-̩̩̩-͡ ̗̊–̩̩̩͡ )
aku tak pernah membelanjakan hatiku pada senyuman yg lain :)
itu benar adanya,yg selalu aku lakukan dalam jarak ini adalah menjaga hatiku yg selalu ingin menjadikan htimu sebagai akhr dr penantian ini.. dengan tabah aku selalu menunggumu pulang,karna aku mencntamu :)
udaaaa... numpang curhat yaa...
pgen ktmu udaaa :D
Post a Comment